Saturday, October 16, 2004
Semua ini pasti terjadi dalam kehidupan sehari-hari umat manusia, dimana semua itu hanya ditujukan untuk sekelompok orang yang membuat suatu karya yang bagus. mungkin saja Bidadari akan terkesima dengan garapan musik yang sangat menyentuh perasaan untuk pendengar-pendengar awam, Demi Cinta,cinta sejati, bla...bla..bla... semua tentang cinta yang tak pernah putus.Sudahlah kita memikirkan seseorang yang mungkin sudah anda lupakan akhir-akhi ini, mungkin disana seseorang itu berkata "Beri Aku Arti wahai manusia", tapi kita sudah Terlanjur melupakannya.Begitu Indah memang bila kita tidak melupakan sesosok Mahadewi yang bisa berkata "aku Disini Tanpamu,aku butuh kamu karena kamu Seperti Kekasihku" memang benar-benar indah Sobat, tapi coba Bayangkanlah Sesuatu Yang Indah dimana didunia ini Semua Tak Sama, kita dipaksa menurut dipaksa untuk mengikuti Kemana Angin Berhembus, mungkin ke atas atau bahkan ke Lain Dunia, entah itu apa tapi Perjalanan Ini bisa lebih sedikit untuk anda berpikir "Seandainya Bisa Memilih, aku akan jadi apa?".Angkuh memang tapi itulah kehidupan dimana Lingkaran yang disebut sebagai ujung dari dunia ini terus mendekati kita, saat kita kehilangan kekasih saat kita terucap "Kasih Tak Sampai", kita lemah saat itu, hanya Ketakjuban hati-lah yang bisa membuat dunia yang sudah mulai Hitam ini menjadi lebih putih.Kita Rapuh didunia ini kawan, Diatas Bumi Kita Berpijak disitulah kita menemukan Cahaya Mata yang senantiasa terus Menanti Keajaiban dari diri kita sendiri, mungkin Menjadi Bijak adalah langkah nyata untuk menuju kepada Sesuatu Yang Tertunda yaitu kematian.Patah hati, bunuh diri adalah pangkal dari Repihan Hati yang berujung pada kematian itu sendiri. Semua itu adalah perjalanan dari hidup ini agar kita bisa lebih tenang."God, Save My Soul!", hanya itu yang aku inginkan Peace & Love
djay menulis saat 10/16/2004 01:13:00 PM